Kelahiran Mazhab Fiqh dan Perkembangannya (2)
Di zaman sahabat, sebelum kemunculan mazhab2 fiqh tersebut, fatwa diajukan kepada golongan 'al-qurra' di kalangan para sahabat. Mereka ialah golongan penghafal al-Quran yang mempunyai kepakaran di dalam memahami petunjuk-petunjuk al-Quran secara mendalam.
Selepas berakhir zaman tersebut, para tabi'un mengambil alih peranan sahabat. Generasi di zaman itu berpegang dengan fatwa-fatwa yang telah pun diputuskan sebelumnya oleh para sahabat. Mereka tidak menyalahi fatwa-fatwa terdahulu, bahkan kekal berpegang sebagaimana yang telah disampaikan kepada mereka :
-Ahlul Madinah menggunapakai kebanyakan fatwa-fatwa Abdullah ibnu Umar -Penduduk Kufah berpegang dengan fatwa-fatwa Abdullah ibnu Mas'ud -Penduduk Mekah pula berpegang dengan fatwa-fatwa Abdullah ibnu Abbas -Rakyat Mesir merujuk kepada fatwa-fatwa Abdullah bin 'Amru bin al-'Ash.
Setelah zaman itu berlalu, lahir para fuqaha di kota-kota besar seperti Imam Abu Hanifah, Imam Malik dan selainnya. Penduduk di kota-kota tersebut mengikut mazhab dan berpegang dengan kebanyakan pendapat-pendapat tokoh fiqh (faqih) di kota masing-masing.
Tuesday, August 13, 2013
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment